Merasa Keberatan Dengan Pemberitaan, PKBM Raudhatul Hikmah Layangkan Hak Jawab

Tangerang, Kilometer78.Com - Seperti yang di beritakan sebelumnya di Media daring Kilometer78.Com bahwa PKBM Raudhatul Hikmah diduga hendak melakukan pelecehan terhadap tugas fungsi wartawan pada saat melakukan investigasi ke PKBM tersebut dengan cara memberikan Amplop yang di duga berisi uang. Oleh karena itu PKBM Roudhatul hikmah melayangkan Hak jawab terkait berita yang sebelumnya tayang dengan judul “Diduga Adanya Pelecehan Terhadap Wartawan Yang Dilakukan Pengurus PKBM Raudhatul Hikmah”. Rabu, (27/11/2024). 

Berikut hak jawab yang di berikan PKBM Raudhatul Hikmah;

Perlu diketahui, kejadian sebenarnya dari dugaan pelecehan terhadap tugas Jurnalistik yang sebelumnya telah tayang tersebut berawal dari kunjungan tim media Kabarindo Grup ke PKBM banyak menemukan kejanggalan di PKBM Raudhatul Hikmah. Saat Tim media hendak meminta konfirmasi terhadap kepala PKBM Raudhatul Hikmah, warga setempat menuturkan bahwa Bapak Samarkoni sedang tidak berada di tempat.

Ketika Tim Media merasa tidak cukup dengan informasi yang dihimpun dari warga terkait kegiatan PKBM Raudhatul Hikmah yang diduga masih banyak kejanggalan, tim media memutuskan untuk melanjutkan investigasi dan mencari narasumber yang berkaitan langsung dengan PKBM tersebut.

Namun saat tim media hendak meninggalkan PKBM tersebut tiba - tiba ada seseorang yang mengaku warga datang dan menghampiri Tim media dengan tujuan menyodorkan sebuah amplop diduga berisi uang yang saat tim media tanyakan dari mana amplop tersebut berasal warga setempat menjawab “Pak ini ada titipan dari Pak Samarkoni, lumayan untuk ganti Bensin di jalan,” ujar warga tersebut.

Pada saat itupun tim media menduga warga tersebut terlah berkomunikasi dengan pihak PKBM yang enggan menemui tim media pada saat melaksanakan tugas investigasi saat itu. Dengan alasan sedang berobat di rumah sakit, oleh karena itu spontan tim media menolak amplop yang dititipkan melalui warga tersebut.

Sampai berita ini di layangkan pihak PKBM Raudhatul Hikmah belum bisa dikonfirmasi secara langsung terkait hasil Investigasi tersebut.

(Mukmin)